Powered By Blogger

Minggu, 25 November 2012

biodata messi


                                                            lionel Andres Messi


Profile: 

Full name: Luis Lionel Andrés Messi
Birth day: June 24, 1987
Birthplace: Rosario, Argentina
Nationality: Argentinian
Other nationality: Spanish
EU passport: Yes
Height: 169 cm
Weight: 67 kg
Club: FC Barcelona
Position: Forward
Debut: 17 November 2003


Lionel Andrés Messi (born June 24, 1987 in Rosario) is an Argentine football (soccer) player.

Lionel Messi started playing football at a very early age in his hometown's Newell's Old Boys. From the age of 11, he suffered from a hormone deficiency and as Lionel's parents were unable to pay for the treatment in Argentina, they decided to move to Barcelona, Spain.

In the 2003-2004 season, when he was still only 16, Messi made his first team debut in a friendly with Porto that marked the opening of the new Dragao stadium. The following championship-winning season, Messi made his first appearance in an official match on October 16, 2004, in Barcelona's derby win against Espanyol at the Olympic Stadium (0-1).

With several first team players seriously injured, the services of several reserve team players were called upon, and Messi became a regular feature of Barça squads. On May 1, 2005, he became the youngest player ever to score a league goal for FC Barcelona - against Albacete when Messi was only 17 years, 10 months and 7 days old.

He was offered the chance to play for the Spain national football team, but declined, prefering to wait for the opportunity to play for the country of his birth. In June 2004 he got his chance, playing in a U-20 friendly match against Paraguay.
Lionel Messi wearing FC Barcelona's colorsIn June 2005 he starred for the Argentina U-20 team that won the Football World Youth Championship played in The Netherlands. Messi picked up the Golden Boot as top scorer with 6 goals, and the Golden Ball for the best player of the tournament. Despite his youth, Lionel has already drawn comparisons with Diego Maradona, arguably the best football player of all time.

On September 25, 2005 Messi obtained a Spanish citizenship and was finally able to make his debut in this season's Spanish First Division. He had previously been unable to play because FC Barcelona had filled up all of their quota of non-EU players.

Messi's first outing in the UEFA Champions League at the Nou Camp was on Sept 28 against Italian club Udinese. He impressed with some great passing and a seemingly telepathic relationship with Ronaldinho that earned him a standing ovation from the 70,000-odd Nou Camp faithful. On December of that year, the Italian newspaper Tuttosport awarded him the Golden Boy 2005 title for the best under-21 player in Europe, over Wayne Rooney and Lukas Podolski

In September 2005, Messi was given an improved and extended contract until 2014.
source: wikipedia.org
GNU Free Documentation License

Lightbulb 11 Peristiwa dalam Sejarah Islam yang Terjadi di Bulan Ramadan

Bulan Ramadhan tidak sebatas sebagai bulan suci bagi umat Muslim. Dalam sejarah Islam, sejumlah peristiwa besar yang sangat menentukan dan bermakna bagi umat Muslim terjadi di bulan ini. Sedikitnya, ada 11 peristiwa penting yang terjadi dalam sejarah Islam, baik klasik ataupun modern. Apa sajakah peristiwa-peristiwa tersebut?

Berikut 11 Peristiwa Bersejarah Islam di Bulan Ramadhan.

1. Pembebasan Makkah (Fathul Makkah)

Apa itu Fathul Makkah? Peristiwa Fathul Makkah adalah sebuah peristiwa di mana akhirnya Nabi Muhammad dan para sahabat berhasil menguasai Makkah dan menghancurkan berhala-berhala di sekitarnya. Sehingga Ka'bah kembali suci. Peristiwa ini bermula dari perjanjian Hudaibiyah tahun 628 M. Ini adalah perjanjian antara kaum muslimin dan kaum Quraisy. Perjanjian ini terjadi ketika satu rombongan yang dipimpin langsung oleh Nabi Muhammad hendak melaksanakan haji di Baitullah. Namun, pihak Quraisy melihatnya sebagai sebuah ancaman. Jika orang-orang dari Madinah, yang notabene adalah rival dari kafir Quraisy datang ke Makkah, maka apa tanggapan orang-orang nanti? Untuk itulah, pemuka-pemuka Quraisy dengan segala daya upaya menyusun sebuah strategi, yaitu mengikat kaum muslimin dalam suatu perjanjian agar tidak dapat leluasa mengunjungi Makkah. Dan terjadilah perjanjian Hudaibiyah. Ketakutan kaum kafir Quraisy ini wajar muncul, sebab setelah Nabi saw dan beberapa ratus sahabat hijrah dari Makkah menuju Yatsrib (Madinah), antara kaum Muslimin dan kaum Quraisy hampir selalu terjadi peperangan yang tak terelakkan. Dalam pengepungan selama 20 hari oleh 10 ribu pasukan Quraisy terhadap Madinah pada tahun 627 M, Nabi Muhammad saw dan 3.000 umat Islam berhasil mempertahankan Madinah.

Isi perjanjian Hudaibiyah antara lain:
  • Pertama, gencatan senjata selama sepuluh tahun
  • Kedua, orang Islam dibenarkan memasuki Makkah pada tahun berikutnya, tinggal di sana selama tiga hari saja dengan hanya membawa sebilah senjata.
  • Ketiga, bekerja sama dalam perkara yang membawa kepada kebaikan.
  • Keempat, orang Quraisy yang lari ke pihak Islam harus dikembalikan ke Makkah.
  • Kelima, orang Islam yang lari ke Makkah tidak dikembalikan ke Madinah,
  • keenam, kedua belah pihak boleh membangun kerja sama dengan kabilah lain tapi tidak boleh membantu dalam hal peperangan.

Akhirnya pada tahun 630 tepatnya pada tanggal 10 Ramadan 8 H, Nabi Muhammad beserta 10.000 pasukan bergerak dari Madinah menuju Makkah, dan kemudian menguasai Makkah secara keseluruhan tanpa pertumpahan darah sedikit pun, sekaligus menghancurkan berhala yang ditempatkan di dalam dan sekitar Ka'bah.

2. Bulan Diturunkan Alquran

Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman dalam Alquran: “(Beberapa hari yang ditentukan itu ialah) Bulan Ramadan, bulan yang di dalamnya diturunkan (permulaan) Alquran sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang hak dan yang batil)..." (QS Al Baqarah: 185)

Imam Ibnu Katsir menjelaskan: “Allah SWT memuji Ramadan di antara bulan-bulan lainnya, karena Dia telah memilihnya di antara semua bulan sebagai bulan yang padanya diturunkan Al-quran yang agung". Sebagaimana Allah mengkhususkan Ramadan sebagai bulan diturunkannya Alquran, sesungguhnya telah disebutkan oleh hadits bahwa pada bulan Ramadhan pula kitab Allah lainnya diturunkan kepada para Nabi sebelum Nabi Muhammad saw.

Imam Ahmad bin Hanbal dalam Musnadnya meriwayatkan: "Lembaran-lembaran (shuhuf) Nabi Ibrahim diturunkan pada permulaan malam Ramadan dan kitab Taurat diturunkan pada tanggal enam Ramadan, dan kitab Injil diturunkan pada tanggal tiga belas Ramadan, sedang Alquran diturunkan pada tanggal dua puluh empat Ramadhan.” (HR. Ahmad dalam Musnad, dan dinyatakan hasan oleh Syaikh Al-Albani dalam As-Silsilah Ash-Shahihah, no. 1575)

3. Peristiwa Perang Badar

Pada hari Jumat 2 Ramadhan tahun ke-2 H terjadi perang pertama dalam Islam yang dikenal Perang Badar. Badar adalah nama tempat di sebuah lembah yang terletak di antara Madinah dan Makkah. Tentara Islam mengontrol lokasi strategis dengan menguasai sumber air yang ada di daerah tersebut.

Perang ini melibatkan tentara Islam sebanyak 313 anggota berhadapan dengan 1.000 tentara musyrikin Makkah yang lengkap bersenjata. Dalam perang ini, tentara Islam memenangkan pertempuran dengan 70 tentara musyrikin terbunuh, 70 lagi ditawan. Sisanya melarikan diri.

Perang ini adalah suatu yang luar biasa ketika tentara Islam yang kurang jumlah, lemah dari sudut kelengkapan dan berpuasa dalam bulan Ramadan memenangkan pertempuran Perang Badar. Ini membuktikan puasa bukan penyebab umat Islam bersikap lemah dan malas sebaliknya berusaha demi mencapai keridhaan Allah. Orang yang berjuang demi mencapai keridhaan Allah pasti mencapai kemenangan yang dijanjikan.

"Sungguh Allah telah menolong kamu dalam peperangan Badar, padahal kamu adalah (ketika itu) orang-orang yang lemah. Karena itu bertakwalah kepada Allah, supaya kamu mensyukuri-Nya" (QS Al-Imran:123)

4. Islam Masuk ke Yaman

Yaman terletak di selatan semenanjung tanah Arab. Nabi Muhammad mengutus Ali bin Abi Thalib dengan membawa surat beliau untuk penduduk Yaman khususnya suku Hamdan. Dalam periode satu hari, semua mereka memeluk agama Islam secara aman. Peristiwa bersejarah itu terjadi pada bulan Ramadan tahun ke-10 hijrah.

5. Khalid bin Walid Meruntuhkan Berhala Al ‘uzza

Setelah umat Islam membebaskan kota Makkah, Nabi Muhammad saw menyucikannya dengan memusnahkan 360 patung di sekeliling Ka'bah. Lima hari sebelum berakhirnya Ramadhan tahun ke-9 H, Rasulullah mengirim Khalid bin Walid untuk memusnahkan patung al 'Uzza di Nakhla. Menurut kepercayaan Arab jahiliyah, al 'Uzza adalah patung dewi terbesar di daerah tersebut. Khalid bin Walid melaksanakan tugas itu dengan bergerak menuju ke Nakhla lalu menghancurkan patung al 'Uzza. Setelah itu, penyembahan patung pun berakhir.

6. Penyerahan Kota Taif

Kota Taif pernah mencatat sejarah ketika penduduknya mengusir Nabi Muhammad saw saat berdakwah di sana. Setelah beliau dan umat Islam berhasil membebaskan Makkah, kaum Bani Thaqif bersikeras tidak mau tunduk kepada Nabi Muhammad.

Nabi muhammad dan tentara Islam lalu maju ke Taif dan mengepungnya dalam waktu lama. Akhirnya kaum Bani Thaqif datang ke Makkah di bulan Ramadan tahun ke-9 H dengan menyerahkan kota Taif sebagai tanda menyerah.

7. Pembebasan Andalusia (Spanyol)

Andalus adalah nama Arab yang diberikan kepada wilayah-wilayah bagian semenanjung Liberia yang diperintah oleh orang Islam selama beberapa waktu mulai tahun 711 sampai 1492 M. Pada 28 Ramadan tahun ke-92 H, panglima Islam bernama Tariq bin Ziyad dikirim pemerintahan Bani Umayyah untuk menawan Andalus.

Tariq memimpin armada Islam menyeberangi laut yang memisahkan Afrika dan Eropa. Setelah pasukan Islam mendarat, Tariq membakar kapal-kapal tentara Islam agar mereka tidak berpikir untuk mundur. Akhirnya pasukan Tariq berhasil menguasai Andalus dan menyelamatkan rakyat Andalus yang dizalimi. Islam bertapak di Andalus selama delapan abad.

8. Peperangan Zallaqah di Portugal

Peristiwa ini terjadi setelah subuh hari Jumat, bulan Ramadan tahun 459 H. Ketika itu, terjadi kebangkitan dinasti Murabit di Afrika Utara. Gubernur Cordova, Al Muktamin meminta bantuan Sultan Dinasti Murabit, Yusuf bin Tasyifin untuk memerangi Alfonso VI.

Tentara yang dipimpin oleh Alfonso VI yang berjumlah 80.000 tentara berhasil dikalahkan. Dalam waktu yang singkat Sultan Yusuf berhasil menguasai seluruh Spanyol dan menyelamatkan umat Islam. Setelah itu, Dinasti Murabit di Spanyol berdiri sejak 1090 sampai 1147 M.

9. Tentara Islam Mengalahkan Tentara Mongol

Pada tahun 126 sampai 1405 M, kaum Mongol melebarkan penaklukannya hampir semua benua Asia. Menurut sejarah, kekaisaran penaklukan mereka seluas 33 juta kilometer persegi. Jenderal tentara Mongol dikenal sebagai Genghis Khan. Dalam misi penaklukan itu, mereka membunuh lebih sejuta rakyat negara yang dikalahkan. Penaklukan mereka menjangkau sampai ke Moscow dan Kiev.

Pada tahun 1258, tentara pimpinan jenderal Hulagu Khan menyerbu kota Baghdad yang menjadi kemegahan Dinasti Abbasiah. Dalam serangan itu, banyak umat Islam terbunuh dan banyak buku karangan sarjana Islam dibuang ke dalam Sungai Eufrat dan Dajlah sehingga airnya menjadi hitam karena tinta. Pada 15 Ramadan 658 H bersamaan 1260 M, tentara Islam bangkit membuat serangan balas. Tentara Islam dan para ulama pimpinan Sultan Qutuz dari dinasti Mamluk, Mesir menyerbu ke Palestina setelah Mongol menguasainya. Kedua pihak bertemu di Ain jalut. Terjadilah Perang Ain Jalut.

Dalam pertempuran itu, tentara Islam meraih kemenangan dan berhasil menawan Kitbuqa Noyen, penasihat Hulagu Khan yang menasihatinya untuk menyerang Baghdad. Kitbuqa akhirnya dieksekusi. Kemenangan itu adalah suatu yang luar biasa saat Mongol yang terkenal dengan kekerasan akhirnya kalah pada tentara Islam.

10. Peperangan Yakhliz

Pada 15 Ramadan 1294 H, tentara Islam dari Dinasti Ottoman yang dipimpin oleh Ahmad Mukhtar Basya dengan jumlah 34.000 anggota mengalahkan tentara Rusia yang berjumlah 740.000. Sebanyak 10.000 tentara Rusia tewas dalam pertempuran itu. Ia menjadi kebanggaan umat Islam mempertahankan agama yang diancam oleh pemerintah Tzar di Rusia.

11. Direbutnya Garis Bar Lev, Israel

Dalam sejarah modern, terjadi Perang Yom Kippur yang melibatkan tentara Islam (Mesir dan Syria) dengan tentara Israel pada 10 Ramadan 1390 H bertepatan dengan 6 0ktober sampai 22 atau 24 Oktober 1973 M. Perang Yom Kippur, juga dikenal sebagai perang Arab-Israel 1973, Perang Oktober, dan Perang Ramadan.

Ia adalah bagian dari konflik Arab-Israel sejak dari tahun 1948. Pada bulan Juni 1967, terjadi perang enam hari antara Israel dengan Mesir, Syria dan Yordania. Dalam pertempuran itu, Israel berhasil menduduki bukit Golan, Syria, di utara dan semenanjung Sinai, Mesir, di selatan hingga ke kanal Suez. Setelah itu, Israel membangun barisan pertahanan di Sinai dan bukit Golan. Pada tahun 1971, Israel mengalokasikan USD 500 juta untuk membangun benteng dan kerja tanah raksasa yang dinamai Garis Bar Lev, mengambil nama jenderal Israel, Haim Ber Lev.

Tentara Islam berhasil merebut benteng itu sekaligus mengalahkan Israel. Antara peristiwa menarik dalam perang ini adalah peran seorang sarjana Islam merangkap sebagai Imam Masjid kota Suez, Syeikh Hafiz Salamah yang memimpin peperangan.

Minggu, 11 November 2012

Profile:

Full name: Luis Lionel Andrés Messi
Birth day: June 24, 1987
Birthplace: Rosario, Argentina
Nationality: Argentinian
Other nationality: Spanish
EU passport: Yes
Height: 169 cm
Weight: 67 kg
Club: FC Barcelona
Position: Forward
Debut: 17 November 2003


Lionel Andrés Messi (born June 24, 1987 in Rosario) is an Argentine football (soccer) player.

Lionel Messi started playing football at a very early age in his hometown's Newell's Old Boys. From the age of 11, he suffered from a hormone deficiency and as Lionel's parents were unable to pay for the treatment in Argentina, they decided to move to Barcelona, Spain.

In the 2003-2004 season, when he was still only 16, Messi made his first team debut in a friendly with Porto that marked the opening of the new Dragao stadium. The following championship-winning season, Messi made his first appearance in an official match on October 16, 2004, in Barcelona's derby win against Espanyol at the Olympic Stadium (0-1).

With several first team players seriously injured, the services of several reserve team players were called upon, and Messi became a regular feature of Barça squads. On May 1, 2005, he became the youngest player ever to score a league goal for FC Barcelona - against Albacete when Messi was only 17 years, 10 months and 7 days old.

He was offered the chance to play for the Spain national football team, but declined, prefering to wait for the opportunity to play for the country of his birth. In June 2004 he got his chance, playing in a U-20 friendly match against Paraguay.
Lionel Messi wearing FC Barcelona's colorsIn June 2005 he starred for the Argentina U-20 team that won the Football World Youth Championship played in The Netherlands. Messi picked up the Golden Boot as top scorer with 6 goals, and the Golden Ball for the best player of the tournament. Despite his youth, Lionel has already drawn comparisons with Diego Maradona, arguably the best football player of all time.

On September 25, 2005 Messi obtained a Spanish citizenship and was finally able to make his debut in this season's Spanish First Division. He had previously been unable to play because FC Barcelona had filled up all of their quota of non-EU players.

Messi's first outing in the UEFA Champions League at the Nou Camp was on Sept 28 against Italian club Udinese. He impressed with some great passing and a seemingly telepathic relationship with Ronaldinho that earned him a standing ovation from the 70,000-odd Nou Camp faithful. On December of that year, the Italian newspaper Tuttosport awarded him the Golden Boy 2005 title for the best under-21 player in Europe, over Wayne Rooney and Lukas Podolski

In September 2005, Messi was given an improved and extended contract until 2014.
source: wikipedia.org
GNU Free Documentation License